085972727159
hubungi@yayasansholihulamin.com
Percaya Diri atau Sombong?
Percaya Diri atau Sombong?
Kam, 11 September 2025
Penulis : Uswatun Hasanah
percaya-dan-sombong-1

Percaya diri dan sombong adalah dua hal yang sangat berbeda. percaya diri merupakan sifat yang meyakini kemampuan diri sendiri tanpa merendahkan orang lain, serta mendorong pertumbuhan lebih baik dan hubungan positif. Sedangkan sombong adalah kepercayaan diri yang terlalu berlebihan, tidak realistis, sering kali disertai dengan merendahkan orang lain demi merasa unggul, serta menghambat perkembangan positif.

Perbedaan keduanya dapat dilihat dari beberapa hal di bawah ini:

  1. Orang sombong menganggap dirinya yang terbaik, sedangkan orang yang percaya diri menganggap dirinya bisa melakukan suatu hal dengan baik. Orang sombong selalu merasa dirinya yang terbaik. Oleh karena itu mereka cenderung lebih sering merendahkan orang lain dan meremehkan kemampuan orang lain. Oleh karena itu lah mereka selalu mencari perbandingan untuk memperlihatkan bahwa diri mereka yang terbaik. Berbeda dengan orang yang percaya diri, mereka lebih meyakini kemampuan diri sendiri tanpa merendahkan orang lain.
  2. Orang sombong cenderung suka melebih-lebihkan pencapaiannya, sedangkan orang percaya diri bersikap apa adanya dengan pencapaiannya. Saat orang sombong mendapatkan pencapaiannya, mereka akan menceritakan segala pencapaiannya kepada orang lain agar orang lain tahu akan kemampuannya. Bahkan tak segan untuk melebih-lebihkannya. Berbeda dengan orang yang percaya diri, mereka cenderung bersikap sewajarnya atas pencapaiannya karena orang percaya diri tidak membutuhkan pengakuan dari orang lain. Mereka percaya pencapaian saja sudah cukup menjadi bukti bahwa mereka memiliki kemampuan.
  3. Orang sombong relative close minded dan anti kritik, sedangkan orang percaya diri lebih open minded dan terbuka dengan kritikan. Orang sombong akan merasa dirinya paling benar, sehingga tidak menerima kritikan. Akhirnya mereka tidak menerima pendapat orang lain. Sedangkan orang percaya diri, meskipun mereka yakin dengan kemampuan mereka tetapi mereka tidak sungkan menerima kritikan dan pendapat orang lain sebagai masukan untuk diri sendiri.
  4. Sama-sama pintar berbicaya, orang sombong selalu ingin mendominasi pembicaraan, sedangkan orang percaya diri mereka juga bisa menjadi pendengar yang baik. Orang sombong dan percaya diri sama-sama memiliki kemampuan berbicara yang baik. Namun, orang sombong selalu ingin mendominasi suatu pembicaraan agar terlihat lebih unggul dibandingkan yang lain. Bahkan mereka tidak sungkan untuk memotong pembicaraan agar pendapatnya bisa tersampaikan dengan baik. Sedangkan orang percaya diri relative bisa memberikan ruang untuk orang lain berbicara. Mereka juga bisa menjadi pendengar yang baik bagi lawan bicara.
  5. Orang sombong sulit mengakui kelemahannya, sedangkan orang percaya diri tidak tidak akan sungkan mengakui kelemahannya. Orang sombong cenderung menutupi kelemahannya dari orang lain. Sekalipun dalam keadaan terdesak, mereka cenderung sulit mengakui kelemahannya. Mereka justru akan terus mencari kelemahan lawan dengan tujuan untuk menjatuhkannya. Berbeda dengan orang percaya diri, mereka tidak sungkan untuk mengakui kelemahannya jika memang benar ada yang lebih unggul darinya.

Dari beberapa perbedaan di atas, kita dapat melihat perbedaan yang cukup menonjol antara orang yang sombong dengan orang yang percaya diri. Oleh karena itu, jangan sampai salah menilai orang.

Artikel

Artikel Lainnya

Hak dan Kewajiban Guru:...
Guru adalah tiang utama dalam sistem pendidikan. Bukan sekadar penyampai materi, guru adalah pendidik, pembimbing, dan pemegang otoritas penting di...
Jum, 26 September 2025 | 9:52
Dampak Negatif Pola Pikir...
Berbeda dari Pola Pikir Bertumbuh (PPB) atau Growth Mindset, Pola Pikir Tetap (PPT) atau Fixed Mindset adalah orang yang memiliki...
Jum, 26 September 2025 | 9:23
Pentingnya Pola Pikir Bertumbuh...
Seorang profesor psikologi dari Universitas Standford Prof. Carol S. Dweck telah mengembangkan konsep Pola Pikir Bertumbuh (PPB) dan Pola Pikir...
Jum, 19 September 2025 | 10:18
Manajemen Work – Life...
Work-life balance ialah keseimbangan antara kehidupan pekerjaan dan di luar pekerjaan. Manajemen work-lifa balance adalah bagaimana seseorang mengatur keseimbangan juga...
Ming, 14 September 2025 | 8:58